7 tips membeli kendaraan bekas di pelelangan

Memiliki kendaraan bermotor kini telah menjadi salah satu kebutuhan yang penting di dalam keseharian masyarakat Indonesia. Terutama bagi mereka yang bekerja di kota-kota besar. Apalagi membeli mobil atau motor saat ini terbilang tidak terlalu sulit, jika dana tidak cukup Anda bisa juga memilih untuk membeli mobil atau motor bekas.

 Buat Anda yang tertarik untuk membeli motor atau mobil bekas dengan harga yang murah, tidak ada salahnya untuk mencoba membeli melalui lelang kendaraan bermotor. Selain harganya yang bisa lebih murah daripada dealer, cara mendaftar untuk menjadi peserta lelang pun cukup mudah. Nah, jika Anda berniat untuk membeli mobil atau motor bekas melalui lelang kendaraan bekas ini, maka tidak salahnya melihat beberapa tips berikut agar tidak salah memilih kendaraan di saat lelang nanti.

Berikut adalah tips untuk membeli kendaraan melalui lelang yang bisa membantu Anda, yang didapat dari berbagai sumber, di antaranya:
1. Jeli saat memilih
 Karena kendaraan yang dibeli adalah kendaraan bekas, maka Anda harus ekstra teliti saat memilihnya. Biasanya peserta lelang akan diberikan waktu sekitar 3-5 hari sebelum hari lelang untuk melihat dan mengecek mesin serta dokumen kendaraan yang dilelang oleh balai lelang. Manfaatkanlah waktu cek fisik sebaik-baiknya untuk memastikan keadaan fisik serta mesin mobil cukup baik, serta mobil juga bukan merupakan mobil yang bermasalah. Sehingga tidak akan merepotkan Anda nantinya.
 2. Cari informasi harga mobil
 Carilah informasi harga mobil di pasaran. Ini sebagai patokan Anda saat melakukan penawaran. Sehingga Anda tidak akan malah membeli mobil lelang dengan harga yang lebih mahal dari harga pasaran.
3. Perhatikan penawar lainnya
 Cobalah perhatikan penawar lainnnya, carilah penawar yang mencurigakan misalnya mereka yang sangat aktif menawar. Bisa saja ini merupakan salah satu strategi untuk menaikkan harga kendaraan. Cobalah untuk pergi ke beberapa pelelangan untuk melihat dan lebih mengenal "pemain-pemainnya" sebelum benar-benar mengikuti pelalangan.
4. Jangan terbawa nafsu
 Jangan mudah untuk terprovokasi oleh penawar lain yang yang berlomba-lomba memberikan penawaran dengan harga tinggi. Ada baiknya Anda mengajukan penawaran saat peserta lain mulai mundur.
5. Pilihan cadangan
sebaiknya milikilah pilihan cadangan. Sehingga ketika satu kendaraan yang ingin Anda beli nilai penawarannya sudah lebih dari kemampuan Anda, Anda masih bisa memiliki harapan di mobil atau motor yang lain. Ini lebih baik daripada harus memaksakan diri membeli mobil/motor di luar kemampuan Anda.
 6. Perhitungkan harga penawaran
 Sebelum memberikan harga penawaran lakukanlah perhitungan terlebih dahulu termasuk kemungkinan besar biaya perbaikan yang diperlukan nantinya. Jangan sampai besarnya biaya yang harus Anda keluarkan justru akan lebih banyak karena ditambah dengan biaya perbaikan ini.
7. Bawa ke bengkel
Setelah Anda memenangkan lelang, cobalah untuk membawa mobil tersebut ke bengkel langganan Anda. Karena meskipun kondisinya dari luar terlihat baik, tidak ada salahnya Anda tetap memeriksanya untuk menghindari kerusakan yang lebih besar dan biaya yang lebih mahal. Ingat, bila Anda tidak ahli atau berpengalaman dalam hal perbaikan mobil ini, maka jangan sekali-kali untuk mencoba memperbaikinya sendiri.